kata-kata romantis

kata romantis merupakan ungkapan perasaan kasih sayang yang tulus terhadap seseorang. Saya disini akan memberikan beberapa kata kata cinta romantis yang bisa kalian kirimkan, tak hanya kepada pujaan hati tetapi ini juga bisa di kirimkan kepada sahabat atau kerabat. berikut kumpulan kata kata cinta selengkapnya.



"Derajat kejujuran itu berada di ujung langit, dan derajat kebohongan itu berada di dasar bumi, sedang langit dan bumi tak akan pernah berdampingan."

"Cinta itu bukan sangkar untk ia tinggal didalamnya, tapi Cinta itu Sayap untk membawa ia melayang meraih angan."

"Kemanapun arah Mata ini memandang, tidak kutemukan kecuali diriMu.
Maka izinkan kunikmati wajahMu."

"Semusim yg lalu.. ia pisahkan bunga dari tangkainy, dan memintaku kembali menyatukannya.
Aduhai.. musim gugur telah melanda."

Kau adl alasan untk apa aku ada, kedipanmu begitu lembut, sayup dan hangat. Tetaplah hidup di diriku, sampai aku rapuh dan melebur untk menjaga keberadaanmu.

Dia kutanya: "Kalau kau mencintaiku, kenapa tak kau nyatakan?"
Dia menjawab: "Apakah aku harus mengadukan setiap Nafas yg ku hirup?"

"Kejauhanku akan sesuatu, akan mendekatkanku pd sesuatu yg lain. Sebagaimana waktu membawa pengganti masa lalu."

"Tadinya hany mengalir menuju genangan di Danauku, skrang telah menguap menjadi awan dan memilih angin sbagai Nahkodanya."

"Yg teristimewa tak akn brubah menjadi yg lain. Bgitu juga yg lain, pastinya tak akn mampu menggantikanya."

?"Wanita adl ibarat Racun rasa Madu."

Aku merasakanmu seolah Angin, yg dekat tapi tak kulihat.
Aku melihatmu seolah Langit, yg seperti ada tapi tidak ada.

"Ketika Hati menjadi gundah, jiwa letih, dan Raga merapuh. Bunga Rampai yg mewangi di tangkai-tangkai kata akan menjadi penyegaran baginya."

"Apabila cinta adl pujaan, apa salahnya raga dan jiwa merangkai-rangkai bahasa untk memujanya..
Karena dibalik rasa Cinta, disitu jg terdapat Hak Cinta."

Semalam cinta hadir, serasa aroma surgawi menerobos keruang tak sadarku sbagai mimpi, dan menggugah mimpi2 yg trtidur kala jasad ini mulai trjaga."

"Seberapa kau menghargai seorg Wanita sebesar itu juga Wanita akan menghormatimu."

"Apabila Hati telah membuta, maka yg apa yg dilihat oleh Mata tak akan ada nilainya."

Aku tak tahu mana yg lebih mempesona, Engkau atau Rembulan.
Yg jelas, kala kupandangi Rembulan aku ingat akan dirimu.
Dan kala aku memandangmu, aku lupa akan Rembulan.

"Aku lepaskan Rembulan yg di tangan, barangkali ia hendak berbagi Cahaya dg bintang-bintang."

"Aku mulai sadar, hanya bayangan yg sedang
kukejar.
Semua tampak meragukan, dan benar2 tak meyakinkan ."

"Setiap bahasa dari ungkapan Cinta itu laksana Tali yg menguatkan jalinan Rasa kala bersanding.
Apabila Engkau tak percaya, coba rabalah Hatimu saat bahasa Cinta satu persatu kusenandungkan untukmu."

"Apabila kau tak mau berhenti membuatku menanti, biarlah aku yg berhenti dari penantianku."

"Apabila engkau berjalan kearahku, maka aku akan berlari menyambutmu."

"Aku tak mengerti akan Cinta. Semakin aku patuh, maka ia semakin ingin berkuasa."

"Ada yg bilang Wajah Cantiklah yg mengundang Rasa Cinta. Ada juga yg bilang, krna Cintalah si Dia jadi nampak begitu Cantiknya.
Aku tak perduli akan itu, yg pasti butalah aku jika tak mengakui kecantikanmu. Rasa Cinta ini juga begitu dalamnya, hingga aku tak tahu entah dari mana datangnya."

"Dia bukan spt keburukan yg enggan kuperoleh, tp Dia spt kejauhan yg tak mampu kugapai."

"Angin datanglah, kuharap engkau membawa badai bersamamu. Gemuruhnya akan menghempaskan Rasa yg terselip di jiwaku."

"Dengan segala kekurangan yg kupunya, aku tak berhak untuk memilih apalagi menjadi yg terpilih."

"Aku telah sampai kepuncak gunung yg mampu kudaki, akankah pagi akan mengantarmu padaku, ataukah perisai-perisai awan yg akan menahan sinarmu."

"Aku hanya berharap setitik terang darimu. Jika Engkau tak memberikan CahayaMu, maka Engkau akan mendapatiku buta akan diriMu."

"Orang akan dipaksa berhenti berharap ketika telah datang masa dimana harapan tak bisa lagi di harapkan."

"Sesungguhnya orang itu butuh orang yg membutuhkannya. jika ia menyadari itu, maka ia akan tahu sebenarnya apa kebutuhannya."

"Seperti musim hujan kau slalu basahiku, dan aku pun terlena.
Tapi kini aku dilanda kemarau, kering meradang di batin.
Mungkin aku merindukan rintik hujan untk hanyutkn Qalbu.
Akan tetapi.. aku takut musim semi akn menggodaku.
Semampai Rinduku bergeming terhempas jarak dan waktu."

"Jika Engkau tdk datang membawa Cahaya yg Engkau pancarkan, maka aku hanyalah kegelapan tanpa setitik terang."

"Menunggu kabar dari langit, selaksa hening terkapar diladang sepi."

"Ku adukan beban dukaku kpd mendung, seketika ia pecahkan tangis dan petir pun menjerit."

"Matahari tlh datang mengunjungi pagi, tapi nampakny Rembulan belum juga brpamitan. Mungkin mreka sedang dilanda Rindu yg mendalam, hingga tak ingn dipisahkn."

"Waktu itu engkau tersenyum, lekuk keningmu mengisyaratkn rasa, kegelisahan yg mencengkeram, kerinduan yg tertawan, luka hati yg tertanam, dalam di dasar Hati, seolah Bahasa bibirmu trpenjara oleh keadaan.

"Bahkan aku hampir tak lagi melihat sinarmu, bagaimana aku merasakan kehangatanmu?."

"Perpisahan itu mengundang rindu, sedangkan rindu itu adl benih2 kenangan yg bersemi. waspadalah trhadap Masa, sebab ia mampu menghapus kenangan."

"Sebenarnya untk apa aku menunggumu? Apakah untk menikmati merah diwajahmu? Ataukah untk berharap sinar hangatmu menuntun pandanganku? Duhai.. Matahariku."

Mungkin aku tak kan pernah lepas dr kesalahan yg aku hujamkn padamu krn kehinaanku, tapi aku tetap slalu brharap pintu maafmu slalu trbuka untkku.
Sungguh... "kemuliaanmu menjadi juru selamat kehinaanku."

"Wanita adl ibarat Madu yg memabukkan, terkadang juga seperti Kumbang yg sengatannya tetap aja terasa Manis."

"Dalam ketidak terbatasan hidup ini, ada 2 hal yg membuatku takjub:
Langit biru yg aku lihat tapi sbenarnya tak ada, dan Tuhan yg tak aku lihat tapi ada."

"Senyum itu pemanggil kehalusan, dan kehalusan itu menghibur kesedihan.
Alangkah indahny jika aku bercermin (tinggal di dunia) dg keduanya."

"Jika tadinya aku adl anak burung yg ingin bisa terbang, bahkan sekarang aku tak menginginkan sayapku lagi."

"Rasa itu terkemas dlm Hati, dengan taburan bumbu-bumbu Rindu & Aroma bayang-bayang Sang kekasih yg tak pernah memudar, akn terasa kenikmatan yg menyengsarakn."

"Jika Matahari adl sumber Cahaya jagat Raya, Maka Engkau adl Sumber Cahaya di hatiku.
Aku tak perduli kalau pun engkau hanya sehelai Cahaya di atas Lilin, krn selain dirimu adl kegelapan."

"Diamku telah menjawab semua pertanyaanmu, namun entah mengapa engkau belum juga mengerti."

"Hanya dg mata terpejam, cahaya bulan pun akn padam.
Tp entah mengapa... Telah aku lakukan hal yg sama, sementara wajahmu masih slalu menggoda pandanganku."

"Aku memandangimu dengan Rasa, mendengarmu denganny & denganny pula a berkata padamu.
Adakah penglihatan yg melihat sejauh penglihatanny?
Pendengaran yg mendengar setajam pendengaranny?
Dan perkataan yg berkata sejujur perkataanny?
Cukuplh Rasa yg merasakanmu, sungguh ia mampu menguasai smua indera."

"Bukan kemewahan yg menjadikan sesuatu menjadi indah, tapi Keindahanlah yg menjadikan smua tampak mewah.
Alangkah indahnya apabila seseorg hidup dg prilaku yg indah. Karena darinyalah kemewahan itu tertumpah."

"Kamu yg akan menjadi tujuan dari langkahku, sehingga kamulah tempatku bertempat.
Kamu yg akan menjadi Madu di cawan Hatiku, sehingga kamulah Rasa yg kurasa.
Kamu yg akan menjadi Ruh jelmaan Hatiku, sehingga kamulah yg hidup di hidupku.
Kamu yg akan menjadi tempat Hatiku bercumbu, sehingga kamulah Cinta yg kuCinta.
Tapi kamu...
Siapa, dan dimana.
Sebagai apa Engkau menjelma."

"Wanita adl ibarat Racun rasa Madu, Manis di lidah dan mematikan.
Terkadang ia juga sbagai kumbang, yg sengatannya tetap saja terasa nikmat."

"Bukan kesulitan yg membuat kita takut,tapi ketakutanlah yg membuat kita sulit. Karena itu jangan pernah coba menyerah dan jangan pernah menyerah untuk mencoba.
Jangan katakan kepada Allah, "aku punya masalah besar", tapi katakan kepada masalah, bahwa "aku punya Allah yg maha besar, yg Maha segalanya".

"Arti dari hidup adl menjadi sesuatu yg berarti, sebab.. Hidup tanpa arti adl Mati."

"Memanglh sakit mencabut anak panah dr dlm dada, tapi dg membiarkany trtancap, pastiny lbh menyiksa."

"Apabila tangan tak mampu meraihmu, kutangkap engkau dg mata. Dan apabila mata tak kuasa menahanmu, kuhadirkan engkau dg hati."

"Orang akan tahu bagaimana ia harus memuji Rembulan setelah ia memandangnya."

"Yg telah pergi akan sulit untk kembali, sebagaima kesedihan membuntutinya tanpa henti."


Jangan bebicara kcuali pmbicaraanmu itu lbh brharga drpd diammu. Jangan berteman kcuali pertemananmu itu lbh baik drpd kesendirianmu.

"Sebegitu beratkah air mata? Sehingga ketika ia mengalir keluar, semua terasa lebih ringan."

"Setiap bahasa dari ungkapan Cinta itu laksana Tali yg menguatkan jalinan Rasa kala bersanding.
Apabila Engkau tak percaya, coba rabalah Hatimu saat bahasa Cinta satu persatu bersenandung didalamnya."

"Apakah kau tak menyadarinya, tangisanmu meredam cahaya bulan.
Juga Mengubur para bintang dg ksedihan.
Lihatlh, spertiny Matahari pun enggan mmberi kehangatan."

"Kebanyakan mata menikmati kejatuhannya (Bintang), tp apakah mreka peduli pd perasaan Bintang yg tak mampu bangkit dari kejatuhannya."

"Lihatlh Matahari.
Meskipun mendung menahan pandangannya pada kita.
Tapi pasti Sinarnya akan tetap sampai.
Untk menyingkap kegelapan yg butakan Mata."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar